Ketika mendung hanya satu tempat yang ingin ku tuju, pelukmu.
Mendung itu saat memilih melepaskan genggaman yang selama ini kita pertahankan, sia-sia saat salah satu dari kita menolak untuk bertahan.
Mendung membuatku kedinginan. Ketika selimut tak lagi menghangatkan, ku rasa aku membutuhkan sebuah pelukan
Mendung itu tiap aku mengingatmu dan selalu berakhir dengan wajah murung.
Mendung kali ini menghujam kemarau, anak-anak hujan berteriak parau.
Mendung kala itu memaksa kita berlindung berdua di bawah payung, menunggu hujan reda sembari bersenandung.
Aku selalu menyukai senja, sesekali mengingatmu dalam diam, dalam suasana mendung yang mendamaikan.
Senjaku tertutup mendung, ada rindu berselimut di balik mendung di senjaku yang kelabu ini, kedinginan.
Langit jinggaku tertutup mendung, senja lagi-lagi menyelimuti rindu yang terkungkung.
Mendung kali ini terasa teduh, seteduh hatiku menjaga tiap detail kenangan tentang 'kamu' agar tetap utuh dihatiku.
ini aq banget kak,,,,makasih,
BalasHapus